FDS (Foot dryer System) / Paturing (Sepatu Garing)
Ide saya ini muncul ketika saya sholat magrib di salah satu Mall di Surabaya, sehabis wudhu saya terkaget dengan seorang anak yang hampir saja terpleset setelah meninggalkan tempat berwudhu. alasannya karena kakinya masih basah, dan anak tersebut terburu-buru agar tidak ketinggalan rakaat pertama.
Saya sempat menyesali tindakan anak tersebut kenapa? karena Islam mengajarkan bagaimana menjadi makmum yang masbuq sehingga tidak harus terburu-buru, tapi namanya juga anak kecil untungnya dia tidak sampai terjatuh parah, atau bahkan terluka.
Seusai saya meninggalkan tempat Musholla yang ternyata mendapatkan piagam dari ICMI karena mushola tersebut paling representative, selain bersih, ada ruang tunggu, sajadahnya juga bersih dan empuk, dan yang penting juga Mushola tersebut dingin karena AC. Saya ingin membuang sedikit hajat diruang toilet di Mall Grand City. Dan setelahnya saya mencuci tangan dengan Hand Dryer yang ternyata membuat tangan yang masah ini cepat kering. dan Ahaaaaaa.....
Kenapa tidak ada leg dryer ya?. Sebuah konsep baru dalam produk yang dapat membantu para jamaah tidak basah setelah Wudhu. Dengan pengering kaki tidak akan terjadi kecelakaan kecil yang dialami anak imut pas tadi di mushola. Dan ide ini terngiang terus dalam otaku sehingga memutuskan untuk mendesain produk sederhana yang dengannya dapat menjadi kering. Bahkan implementasi dari alat ini kedepannya adalah setiap mushola dan masjid menjediakan sebuah lorong yang menyediakan alat ini sehingga jamaah yang hendak sholat juga tidak lagi ragu dengan basahnya kaki. Bahkan dapat dikembangkan dengan sistem pewangi.
FDS atau Foot Dryer Sistem adalah ide yang baik, bahkan dengan alat ini juga dapat dijadikan sebagai pengering sepatu untuk mall-mall ketika musim hujan melanda....
Saya sempat menyesali tindakan anak tersebut kenapa? karena Islam mengajarkan bagaimana menjadi makmum yang masbuq sehingga tidak harus terburu-buru, tapi namanya juga anak kecil untungnya dia tidak sampai terjatuh parah, atau bahkan terluka.
Seusai saya meninggalkan tempat Musholla yang ternyata mendapatkan piagam dari ICMI karena mushola tersebut paling representative, selain bersih, ada ruang tunggu, sajadahnya juga bersih dan empuk, dan yang penting juga Mushola tersebut dingin karena AC. Saya ingin membuang sedikit hajat diruang toilet di Mall Grand City. Dan setelahnya saya mencuci tangan dengan Hand Dryer yang ternyata membuat tangan yang masah ini cepat kering. dan Ahaaaaaa.....
Kenapa tidak ada leg dryer ya?. Sebuah konsep baru dalam produk yang dapat membantu para jamaah tidak basah setelah Wudhu. Dengan pengering kaki tidak akan terjadi kecelakaan kecil yang dialami anak imut pas tadi di mushola. Dan ide ini terngiang terus dalam otaku sehingga memutuskan untuk mendesain produk sederhana yang dengannya dapat menjadi kering. Bahkan implementasi dari alat ini kedepannya adalah setiap mushola dan masjid menjediakan sebuah lorong yang menyediakan alat ini sehingga jamaah yang hendak sholat juga tidak lagi ragu dengan basahnya kaki. Bahkan dapat dikembangkan dengan sistem pewangi.
FDS atau Foot Dryer Sistem adalah ide yang baik, bahkan dengan alat ini juga dapat dijadikan sebagai pengering sepatu untuk mall-mall ketika musim hujan melanda....
Comments